nusakini.com - London - Manajer Arsenal Arsene Wenger menyebut jika cedera yang diderita Santi Cazorla adalah cedera terburuk yang pernah ia lihat. Namun Wenger optimistis jika Cazorla bisa merumput kembali pada awal tahun depan.

Cazorla, 32 tahun, sudah tidak pernah bermain bagi Arsenal sejak Oktober 2016 akibat cedera tendon Achilles. Ia bahkan mengaku hampir diamputasi karena adanya infeksi. Sebagai konsekuensinya, otot tendon di tumit kaki kanannya harus dipotong sepanjang delapan sentimeter sebelum kemudian ditutupi oleh lapisan kulit yang diambil dari lengannya yang bertato.

• Arsenal Sekarang Memiliki Rasa Lapar Juara Yang Begitu Besar
• Mikel Arteta Puas Arsenal Tekuk Man-U 3-1
• Saking Tidak Betahnya, Willian Rela Putus Kontrak Dengan Arsenal
• Fans Tottenham Sambut Pemain Arsenal, Bukayo Saka, dengan Tepuk Tangan Meriah
• Gol Tunggal Vardy Taklukkan Arsenal Di Emirates Stadium

“Ya, itu adalah cedera terburuk yang pernah saya tahu. Berawal dari sedikit rasa sakit, kemudian bertambah buruk dan buruk,” kata Wenger dalam jumpa pers, Kamis (16/11).

“Saya memahami bahwa Santi sangat senang untuk bermain. Saya merasa sangat prihatin dengannya karena apa yang dialaminya ini sungguh tidak bisa dipercaya. Saya minta dia untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin. Saya berharap dia bisa kembali pada Januari,” jelasnya.

Selain Cazorla, Wenger juga membahas Jack Wilshere yang perlahan menuju kondisi kebugaran terbaik selepas pulih dari cedera panjangnya. Wenger menilai, Wilshere bisa menjadi andalan timnas Inggris di Piala Dunia 2018 mendatang.

“Saat ini, dia harus terus fit dan bekerja keras. Saya yakin, kreativitas bermainnya bisa menjadi aset untuk [manajer Inggris Gareth] Southgate. Dia sangat dekat [menuju pemanggilan timnas],” jelasnya. (fft/om)